Skip to main content

Posts

Showing posts from January, 2022

Jenis-Jenis Proteksi Perangkat Digital

Perangkat digital yang beredar saat ini sebenarnya sudah dirancang supaya aman meskipun digunakan oleh pengguna yang awam sekalipun. Untuk proteksi perangkat keras, kita mengenal beberapa fitur, seperti kata sandi, autentikasi dengan sidik jari, maupun autentikasi wajah. Sedangkan perangkat lunak dilindungi oleh sistem pengaman bawah sistem operasi yang ada pada perangkat. Prinsipnya, selama kita selalu menggunakan produk yang asli, sistem operasi ini akan terus memperbarui diri agar mampu mengimbangi  berbagai varian malware baru. Namun kita sebagai pengguna seringkali mengabaikan fitur-fitur tersebut dan lebih memilih untuk tidak memasangnya pada perangkat digital yang kita miliki. Bahkan terkadang memilih menggunakan software bajakan atau mengunduh aplikasi dari situs yang tidak bisa dipercaya keamanannya. Praktik semacam ini lah yang kerap kali membuat perangkat digital kita menjadi mudah dibobol oleh peretas. Ketika pertama kali menggunakan perangkat, pastikan menggunakan prak...

Langkah Kemenkominfo Untuk Program Literasi Digital Indonesia

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) meluncurkan empat modul literasi digital, yaitu Budaya Bermedia Digital, Aman Bermedia Digital, Etis Bermedia Digital, dan Cakap Bermedia Digital. Peluncuran ini juga menandai dimulainya program besar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi. Baca artikel detiknews, "Program Literasi Digital, Kemenkominfo Siapkan 3 Langkah Ini" selengkapnya  https://news.detik.com/berita/d-5536373/program-literasi-digital-kemenkominfo-siapkan-3-langkah-ini . https://news.detik.com/berita/d-5536373/program-literasi-digital-kemenkominfo-siapkan-3-langkah-ini

Literasi Digital

Literasi digital (digital literacy) adalah kemampuan untuk menggunakan teknologi digital, alat komunikasi dan/atau jaringan dalam. 1. Mendefinisikan (Define) 2. Mengakses (Access) 3. Mengelola (Manage) 4. Mengintegrasikan (Integrate) 5. Mengevaluasi (Evaluate) 6. Menciptakan (Create) 7. Mengkomunikasikan (Communicate) Dasar Unsur Teknologi dalam Literasi Digital Berkaitan dengan TIK 1. Sejarah Komputer 2. Arsitektur Sistem     a. Hardware (Komputer, wifi, dan ponsel pintar)     b. Software (Windows, Apple, Linux, Microsoft, dan lain-lain) 3. Internet Sumber foto: https://aptika.kominfo.go.id/wp-content/uploads/2020/06/Literasi-Digital-678x381.jpg

Aman Bermedia Digital

 Keamanan digital dapat dimaknai sebagai sebuah proses untuk memastikan penggunaan layanan digital, baik secara daring maupun luring dapat dilakukan secara aman dan nyaman. Tidak hanya untuk mengamankan data yang kita miliki melainkan juga untuk melindungi data pribadi yang bersifat rahasia. Dengan segala kemungkinan anonimitas yang ada di internet, maka setiap orang perlu untuk melindungi dirinya dari kejahatan siber. Kunci utama dalam menjaga data pribadi adalah proaktif melindungi akun media sosial masing-masing. Karena itu, pengguna harus mau memahami fitur-fitur keamanan yang tersedia di platform yang digunakan. Pertama, melindungi kata kunci ( password ) akun dan email, serta tidak membagikannya ke orang lain. Saat membuat password, setidaknya terdiri dari enam karakter uni. Hindari penggunaan nama sendiri atau kata-kata yang bersifat umum. Pengguna dapat menggunakan kombinasi angka, huruf, dan tanda baca agar password menjadi lebih sulit ditebak. Kedua, tidak membagika...

Etis Bermedia Digital

Perkembangan komunikasi digital memiliki karakteristik komunikasi global yang melintasi batas-batas budaya. Sementara setiap batas geografis dan budaya juga memiliki etika sendiri. Misalnya saja soal privasi. Masyarakat kolektif seperti masyarakat Indonesia merasa tidak masalah bercerita tentang penyakit yang diderita di media sosial, atau menunjukkan kehangatan suatu hubungan di media sosial, tetapi belum tentu itu dirasakan nyaman oleh masyarakat individualistik. Para orang tua bisa saja merasa biasa bahkan bangga bercerita tentang anak-anaknya, namun belum tentu anak-anaknya nyaman dengan kisah yang diceritakan oleh orang tuanya di media sosial. Begitu juga interaksi digital antar gender, dan antar golongan sosial lainnya. Semua akan memunculkan persoalan-persoalan etika. Artinya dalam ruang digital kita akan berinteraksi  dan berkomunikasi dengan berbagai perbedaan kultural tersebut, sehingga sangat mungkin pertemuan secara global tersebut akan menciptakan standar baru tentang ...

Budaya Dalam Bermedia Digital

Budaya digital merupakan prasyarat dalam melakukan transformasi digital karena penerapan budaya digital lebih kepada mengubah pola pikir agar dapat beradaptasi dengan perkembangan digital. Masyarakat sekarang juga memanfaatkan digital sebagai alat komunikasi untuk kegiatan sehari-hari.  Tiga aspek penting dalam membangun budaya digital adalah partisipasi masyarakat, perubahan budaya lama menjadi budaya baru yang lebih bermanfaat, dan bagaimana memanfaatkan hal-hal sebelumnya yang sudah ada. Sumber: https://www.industry.co.id/read/91322/warganet-harus-bisa-menerapkan-budaya-bermedia-digital-di-era-internet https://infobisnis.id/wp-content/uploads/2021/06/warisan-budaya.jpg

Cakap Dalam Bermedia Digital

Generasi melek digital merupakan generasi yang sudah bergantung dengan teknologi digital, seperti langsung menggunakan smartphone ketika bangun tidur. Kebiasaan baru itu merupakan hal yang kita harus hadapi dalam memasuki era informasi digital di mana internet menjadi kebutuhan pokok. Teknologi digital membentuk impersonal, dan mempengaruhi pola interaksi yang semula personal manjadi lebih impersonal, dan bahkan menghilangkan batas umur, budaya, strata sosial, wilayah hingga bahasa. Terbukanya batasan para pengguna tersebut membuat pola pergaulan di teknologi digital antara manusia menjadi lebih setara. Sesama manusia semakin intens berkomunikasi melewati dunia digital, yang walaupun banyak dapat dirasakan manfaatnya, tetap tidak terhindar dari tantangan.